Tabik pun

Bagi masyarakat Pesisir Barat Krui, masakan dari olahan “jabung” ini, masuk dalam kategori favorite keluarga. Masakan bersantan satu ini, biasa diolah dengan campuran ikan panggang, atau gurita. Saya suka, tapi tidak terlalu sering memakannya, bahkan seumur-umur terhitung baru satu kali saya memasaknya (biasanya saya makan masakan ini, ketika ada acara/hajatan keluarga)

“JABUNG”  atau sebagian masyarakat Indonesia ada juga yang menyebutnya “honje/kecombrang” dalam bahasa latin dikenal dengan  “etlingera elatior”  merupakan sejenis tanaman rempah, yang bentuk batangnya menyerupai  tanaman laos, dengan aroma yang khas, termasuk dalam famili “zingiberaceae” dengan bunga berwarna putih atau kemerahan yang bisa di manfaatkan sebagai bahan sayuran yang lezat dan menyehatkan bagi tubuh, karena mengandung minyak astiri yang ampuh mengatasi bau badan tak sedap, serta kandungan kalsium dan mineral yang tinggi, baik untuk kesehatan tulang dan sirkulasi darah.

Di pesisir Barat Krui, “jabung” banyak di jual di pasar pasar tradisional dalam bentuk kiloan, biasanya dengan kisaran harga Rp.10.000.00 – Rp. 20.000.00.

Seperti biasa, kebanyakan olahan makanan di Negri Para sai Bathin Dan Ulama ini di domisili dengan kuah santan dan aneka bumbu yang kental, tidak terkecuali dengan olahan jabung.

Berikut resep sederhana dalam pengolahan jabung  bagi yang penasaran dengan rasanya.

Bahan :

1 kg jabung, bersihkan dan potong-potong sesuai selera

½ kg ikan panggang (bisa jenis apa saja) atau gurita

1 ½  liter santan kelapa dari perasan 2 butir kelapa

Bumbu :

6 siung bawang merah, haluskan

6 siung bawang putih,haluskan

Cabe secukupnya, haluskan

1 ruas  kunyit ukuran sedang, haluskan

1 ruas jahe, haluskan

1 ruas laos, geprek

1 batang serai, geprek

Daun salam secukupnya

Garam & gula secukupnya

Penyedap bila suka

Cara pembuatan :

1. Rebus jabung dalam air yang sudah mendidih hingga layu, angkat dan tiriskan
2. Tumis bumbu halus dengan minak secukupnya hingga harum, kemudian masukkan bumbu  geprek dan daun salam
3. Masukkan santan, aduk rata hingga mendidih
4. Masukkan jabung, hingga matang, kemudian masukkan ikan panggang/gurita, aduk pelan-pelan.
5. Tambahkan  garam, gula, penyedap kemudian cicip keseimbangan rasanya, jika sudah matang dang rasanya pas dilidah, angkat dan hidangkan.

Hmmmm…”gulai jabung suwa iwa temanggang” siaap untuk di konsumsi bersama keluarga..sedaaapp…oiaaa gessss..untuk olahan jabung ini mengandung sedikit rasa asam, karenanya tidak perlu di kasih asam kandis lagi ya.

Selamat mencoba , mumpung masih #dirumahaja

Salam sayang dari mami

tabik